Tips Menghadapi Mertua yang Menjengkelkan

Pasca menikah tentunya akan mempunyai keluarga baru dalam kehidupan kita dan kita pun tentunya akan merasa senang karena memiliki keluarga baru, orang tua kedua yang sayang yang mungkin kita  impikan selama ini. Selain membangun keluarga baru dengan pasangan kita tentunya  kita juga dapat membangun kehidupan kekeluargaan yang harmonis dengan keluarga pasangan kita. Terlepas dari itu pasca menikah akan rentan  banyaknya  masalah yang akan terjadi yang mungkin belum pernah di alami sebelumnya salah satunya adalah masalah menghadapi mertua. 

Tidak semua ibu mertua itu suka kepada menantunya, ada mertua yang menunjukkan suka pada menantunya layaknya anak sendiri tetapi ada juga yang langsung memperlihatkan perasaan tak suka dengan memarahinya, menyidirnya, menggritik terus, cerewet dan masih banyak lagi lainnya yang menyebabkan menantunya merasa sebal, ilfil, gerah, emosi  jika menghadapinya bahkan tak nyaman lagi seakan-akan ingin pergi biar tenang.

Mertua yang mungkin menjengkelkan itu pasti ada dan mungkin hampir semua mempunyai mertua yang seperti  itu. Banyaknya perbedaan seperti beda pendapat, kebiasaan setiap harinya di dalam rumah yang membuat mertua dan menantu tidak bisa dengan cepat untuk dapat menyesuaikan, apalagi jika tidak memiliki rasa tenggang rasa yang baik diantara keduanya meski sudah lama memiliki hubungan menantu mertua  tak pernah bisa untuk menyesuaikan dengan baik. 

Menjadi menantu yang baik akan selalu berusaha membantu, dan memberikan semua yang terbaik kepada mertua, tetapi mertua merasa masih banyak yang kurang dan belum bisa menerimanya. Terlebih lagi jika masih tinggal satu rumah satu atap akan menjalani aktivitas bersama, selalu bertemu setiap hari 24 jam penuh,  pastinya menantu akan tidak akan nyaman untuk tinggal karena apa yang dikatakan bahkan dilakukan mertua itu akan lebih banyak membuat sakit hati. 

Terlebih lagi jika sudah membantunya dengan senang hati iklas tapi masih diceramahi, disalahkan, kurang ini kurang itu, dikerjakan salah apalagi tidak dikerjakan tambah salah jadi serba salah seorang menantu itu. Ibu mertua lebih baik memeberikan masukan yang baik dengan sabar hati yang cerah mungkin akan diterima dengan baik oleh sang menantu.

Namun, emosi menantu kepada mertua dapat membuat keluarga baru anda kadang menjadi kurang  harmonis, karena bagaimanapun ibu mertua anda itu adalah ibu dari pasangan anda. Jadi seharusnya anda mampu menjaga hubungan yang baik dengannya.

Jika anda mempunyai ibu mertua yang menjengkelkan atau memiliki masalah seperti diatas, ada beberapa solusi atau cara untuk membuat menantu nyaman dan lebih baik dari sebelumnya. Tips untuk mengatasi  mertua yang menjengkelkan.

menyibukkan diri

Menjadi orang yang sibuk dengan melakukan pekerjaan yang ringan tetapi membutuhkan waktu dan tidak perlu melibatkan orang lain dalam kesibukan tersebut. Walaupun di rumah mertua harus memiliki kesibukan agar mertua tidak memiliki kesempatan untuk bertindak yang menjengkelkan.

Memisahkan diri

Anda perlu dan butuh waktu sejenak untuk memisahkan diri atau menhindar dari situasi itu untuk menenangkan diri, memikirkan banyak hal untuk bisa berdamai dengan mertua. Dapat diketahui juga banyak mertua yang kurang suka dengan pasangan pilihan anaknya karena berbagai hal, karena anda menyayangi dan ingin hidup senang bahagia dengan pasangan anda maka cobalah untuk tenang dan bersikap santai dihadapannya tanpa mempedulikan hal-hal yang menjengkelkan dari sang mertua tersebut.

Menikmati  waktu  luang

Ketegangan yang terjadi dapat kita hindari dengan memiliki rencana untuk pergi keluar rumah jalan-jalan dengan suami serta anak agar pikiran menjadi segar tanpa terbebani rasa yang tak nyaman ketika dirumah. Selain itu disaat senggang bisa untuk berbicara dengan suami  anda mengenai masalah yang terjadi dengan sang mertua dengan begitu akan ada solusi yang terbaik yang diberikan oleh suami . 

Selalu katakan IYA

Mengiyakan apa yang dikatakan oleh mertua karena sangat penting dan membuat mertua  merasa lega.  Jika mertua sedang sensitif, ngomel, menjengkelkan lebih baik untuk menghindarinya agar tidak semakin menjengkelkan dan katakan IYA atau menganggukkan kepala anda.

Bicara dengan mertua

Akan lebih baik jika anda berkata jujur kepada ibu mertua, katakan bahwa anda kurang nyaman dengan tindakan yang telah mertua lakukan karena akan memberikan pengaruh besar pada kehidupan anda dan pasangan. Dengan begitu, ada kemungkinan mertua akan mengubah perilaku yang membuat anda tidak nyaman serta mencari solusi jalan terbaik agar hubungan kekeluargaan dapat terjalin dengan harmonis tanpa adanya rasa yang sakit hati.

Seiring berjalannya waktu akan lebih baik untuk melupakan hal-hal atau tindakan yang tidak baik yang pernah mertua lakukan, selalu mengingat dan mengambil  hal baik yang dikatakan atau dilakukan  mertua karena selain menjengkelkan mertua masih memiliki hal atau tindakan yang lebih baik. Tidak semua yang dilakukan mertua adalah buruk mungkin itu hanya sisi dari kekurangannya saja dan anda pun sebagai menantu juga memiliki sisi baik dan sisi buruknya.  

Jadi, akan lebih baik salin tolenransi, duduk bersama untuk mengatasi masalah yang ada agar dapat tercipta hubungan keluarga yang harmonis dan bahagia.  Manusia tidak ada yang sempurna karena kesempurnaan hanya milikNYA.